UNY MENGIKUTI PROGRAM KKN KEBANGSAAN KEMENRISTEKDIKTI TAHUN 2019 DI TERNATE DAN TIDORE

.

.Kuliah Kerja Nyata (KKN) - Kebangsaan adalah program Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Kemenristekdikti bekerjasama dengan Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI) dengan melibatkan semua perguruan tinggi negeri di tanah air, dan beberapa perguruan tinggi swasta yang berminat dan memenuhi kriteria sebagai perguruan tinggi peserta KKN – Kebangsaan, sesuai dengan aturan yang ada dalam buku panduan operasional baku (POB). Kegiatan ini merupakan perwujudan dari konsep tridarma perguruan tinggi, karena memadukan dharma Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat, sekaligus dalam satu kegiatan. Kegiatan KKN – Kebangsaan tidak hanya sekedar sebagai aktivitas pengabdian dan menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi di tengah masyarakat saja, akan tetapi dikembangkan sebagai media efektif bagi mahasiswa untuk melakukan proses pembekalan diri dalam membantu memberdayakan masyarakat, dan termasuk berbagai institusinya.

 

Delegasi Universitas Negeri Yogyakarta terdiri dari 5 orang, 2 orang ditempatkan di Desa Fora Ternate yaitu Hesti Kurnia Sari dari Program Studi Psikologi angkatan 2016 dan Hendri dari Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan 2016. Sedangkan Tim Universitas Negeri Yogyakarta yang ditempatkan di Kelurahan Rum Kepulauan Tidore adalah Nadiyah Salsa Billah (Administrasi Publik 2016), Ahmad Aldo (Pendidikan Teknik Sipil 2016), dan Rosa Sridana (Pendidikan Kepelatihan Olahraga 2016). UNY bergabung dengan Universitas Brawijaya, Universitas Khairun Ternate, Universitas Tarakan Kalimantan, dan Universitas Teuku Umar Aceh untuk mengabdi di Kelurahan Rum Kepulauan Tidore. Terdapat 10 orang yang berada di Kelurahan Rum. Pelaksanaan kegiatan KKN mulai 21 Juli sampai dengan 21 Agustus 2019. Program KKN Kebangsaan ini dibagi menjadi beberapa kelompok. "Program unggulan kelompok kami yang merupakan gabungan dari mahasiswa dari UNY, Brawijaya, Khairun Ternate, Takaran Kalimantan, dan Teuku Umar Aceh adalah program ekowisata, branding produksi cengkeh Rum, program mitigasi bencana Rum, program inovasi rumah tahan gempa, program education disaster reduction school, dan kegiatan tambahan pengelolaan administrasi dan keuangan desa, bimbingam belajar, serta bimbingan belajar al-qur'an" tandas Nadiyah ketika diwawancara oleh Kasubag LIKA UNY secara daring yang masih berada di lokasi.

 

Hesti Kurnia Sari dan Hendri Wibowo (14/08)  menambahkan Kelompok KKN-K dari UNY yang ditugaskan di Kelurahan Foramadiahi, Ternate Pulau, Maluku Utara bekerjasama dengan UIN Sumatra Utara, Universitas Pattimura, Universitas Pendidikan Ganesha, dan Universitas Khairun. Program yang dilaksanakan di Kelurahan Foramadiahi mengangkat tema khusus yaitu pembentukan “Desa Wisata Fora Sejahtera berbasis Teknologi dan Kearifan Lokal” dengan berbagai teknis dan program tambahan dan utama. Adapun program unggulan yang dilakukan diantaranya adalah pembuatan peta administrasi desa serta pembuatan rancangan penutupan lahan sebagai wilayah konservasi rempah di Kelurahan Foramadiahi, Pembuatan website kelurahan, Pemanfaatan ecobrick atau biasa disebut pengolahan sampah plasik menjadi barang multi fungsi, Literasi ekowisata sejarah berbasis 3 bahasa diantaranya bahasa Indonesia, Inggris, dan Bahasa daerah Ternate, Pembentukan Komunitas atau kelompok Laskar Pemuda Tangguh Bencana berbasis PFA (Psychological First Aid), Pelatihan dan penerapan PFA (Psychological First Aid) saat terjadi bencana kepada BASARNAS Kota Ternate sebagai mitra kerjasama berkelanjutan, serta pembuatan homestay sejahtera sukarela untuk menunjang ekowisata. Selanjutnya terkait program tambahan diantaranya ada pembinaan UMKM lokal desa fora sejahtera dengan pemanfaatan hasil rempah sebagai bahan dasar, edukasi keuangan anak, belajar cerdas ceria, penanaman sejak dini hidup sehat atau PHBS, screening PTM, penanaman gizi seimbang, penerapan internet positif, pemanfaatan pupuk kandang sebagai tanaman perkebunan, dan bersih desa.

(Tim KKN Kebangsaan di Ternate)

(Tim KKN Kebangsaan di Tidore)

 

(realisasi program KKN di lokasi)

(Sesi foto bersama masyarakat setelah realisasi program KKN di lokasi)

 

(Sesi foto bersama guru dan siswa saat realisasi program KKN di lokasi)

 

Peserta KKN kebangsaan ini merupakan mahasiswa perwakilan dari Universitas se-Indonesia yang telah diseleksi sesuai bidang keahlian yang dibutuhkan di lokasi KKN untuk mewakili universitas masing-masing dalam program pengabdian kemenristekdikti. sehingga diharapkan dapat berkolaborasi dan bersinergi mengabdi membangun bangsa (Arwan, Ismoyo)